Aktifitas mengemudi merupakan aktifitas yang membutuhkan konsentrasi penuh dan stamina yang tinggi, baik fisik maupun mental. Sedikit saja kita lengah, mungkin hanya sepersekian detik, maka kecelakaan bisa saja terjadi. Mafhum karena yang kita bawa adalah sebuah mesin yang bergerak cepat dan berbahaya. Sudah banyak laporan dari seluruh dunia mengenai jumlah kematian akibat kecelakaan mobil. Coba saja kita lihat papan pengumuman di sisi jalan Tol, dalam setahun bisa lebih dari 150 kecelakaan dan lebih separuhnya menyebabkan korbannya menjadi almarhum/almarhumah…..bukan mau nakutin bro.

Resiko apapun dalam setiap kehidupan selalu ada, bahkan ketika kita diam atau tertidur juga penuh resiko seperti sakit jantung, obesitas dan darah tinggi. Terutama bagi pengangguran, ngerokok jalan terus, begadang tapi makan kurang, yang kaya gini siap-siap aja…lama-kelamaan stress. Artinya resiko selalu ada, tinggal bagaimana kita bisa meminimalisir atau menghindari resiko tersebut, termasuk resiko mengemudi. Apa yang harus kita ketahui tips mengemudi aman dan anti kecelakaan, nah pelototin bro tips dibawah ini :

1. Jangan mengekor atau ngebuntutin (tailgating).
  • Jaga Jarak Aman
  • Hitung dengan Waktu
  • Jarak Minimum dihitung dengan 1.001, 1.002 (sekitar 3 kali panjang mobil untuk kecepatan 30 km/jam atau 9 kali panjang mobil pada kecepatan 90 km/jam
2. Biasakan untuk Hidupkan Lampu Sein sebagai sinyal awal.
  • Pada kondisi normal nyalakan lampu 5 – 8 detik sebelum belok atau mengubah jalur
  • Tujuannya agar mobil di belakang kita mendapat cukup waktu untuk bereaksi.
  • Matikan sein setelah menyelesaikan tindakan
3. Perbesar Bidang Pandang Keseluruhan.
  • Zona Bertindak 4-6 detik kedepan
  • Zona Pengamatan 10-12 detik kedepan
  • Zona Perencanaan 30-120 detik kedepan
  • Tujuannya agar kita dapat menghentikan kendaraan secara hati-hati (soft)
  • Manfaatnya : kontrol kendaraan, hemat BBM dan masa pakai rem mobil.
4. Pasang Sandaran Kepala (headrest)
  • Sesuaikan dengan postur tubuh
  • Mencegah Cedera kepala atau leher saat kecelakaan.
  • Beberapa mobil dilengkapi Active Headrest
  • Sandaran kepala aktif akan berpindah posisi untuk meredam benturan.
5. Anti Lock System vs Standar.
  • Cara kerja : cakram dibuat berlubang.
  • Mencegah ban terkunci saat pengereman tiba-tiba.
  • Lebih aman dan bagus untuk kontrol kendaraan
  • Untuk standar (Non ABS) : pompa pedal gas atau atur injak-lepas agar tidak mengunci dan panas.
6. Hijau berarti Jalan….

Saat memasuki persimpangan :

  • Pastikan persimpangan Clear
  • Hitung 1.001, 1.002 atau 101, 102, 103 terus lihat kiri, lihat kanan dan lihat kiri sekali lagi lalu lanjutkan jika tidak ada mobil di persimpangan.
  • Hindari tabrakan Samping.
7. Sesuaikan Cermin/Spion Anda untuk mengurangi blind spot  Anda.
  • Sesuaikan cermin dengan posisi duduk kita.
  • Mencegah blindspot pada jalur multi.
  • Cermin interior tengah diatur membingkai kaca belakang mobil.
  • Spion kanan/kiri diatur kearah luar sehingga bodi samping mobil hanya tampak sedikit mungkin.
8. Tetap Terfokus di belakang kemudi.
  • Kecelakan terjadi karena pengemudi membiarkan mata dan pikiran mengembara (menerawang) sehingga menggangu konsentrasi
  • 3 Gangguan konsentrasi:Betty
    • Gangguan luar (kecelakaan, kendaraan dihentikan polisi, konstruksi jalan, pengemudi lain yang agresif, cewek cantik n seksi berdiri di pinggir jalan….waduh) contohnya lihat gambar disamping uhuy…
    • Gangguan di dalam kabin : Suara musik, Penumpang lain di dalam Mobil (Sikap User, Anak-anak atau hewan peliharaan
    • Gangguan Diri Sendiri: Mengantuk, kelelahan atau sakit.
9. Mengemudi adalah pekerjaan Fulltime – Hindari menggunakan ponsel Anda.
  • Hindari panggilan Ponsel
  • Sebaiknya cari tempat aman dan berhenti apabila menerima panggilan penting.
  • Menggunakan Hands-free bukan solusi karena percakapan telepon mengambil pikiran kita dari jalan dan tugas penting seorang pengemudi
  • Supaya aman No Call.

Buat Agan-agan yang mau Kaya pake proses yang bener mesti ikutin disini nih